Sebatang Lidi



Dahulu aku bagaikan sebatang lidi
Tiada berkawan, lapukpun ku sendiri
Hari-hariku lesu tanpa sapaan
Berharap sebatang lidi kan datang dalam kesunyian

Hariku masih saja usang
Sepi sendiri terus saja menghadang
Lidi dambaan belum juga datang
Tuhan, kapankah pelengkap senyuman itu datang

Ingin ku tertawa bersama kalian
Inginku curahkan pilu yang tiada tertahan
Bersamamu,
Hanya bersamamu kawan

Tuhanku,
Kau sungguh Maha Pengasih
Kau datangkan pelipur perih
Tiada lagi yang ku sebut tertatih

Kini ku bercengkerama dengan tawa
Ku takkan lapuk dimakan usia
Bersama lidi-lidi lainnya
Kusongsong hari esok dengan bahagia

AAHF

Penulis : Husrizal Fammy ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel Sebatang Lidi ini dipublish oleh Husrizal Fammy pada hari Sabtu, 10 November 2012. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan Sebatang Lidi
 

0 komentar: